• Jelajahi

    Copyright © BendPark - Referensi Wisata Terkini
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Candi Sewu: Sejarah, harga Tiket Masuk & Lokasi-Nya

    10/12/2024, 15:31 WIB Last Updated 2024-12-10T08:32:47Z

    Indonesia memiliki kekayaan sejarah yang luar biasa, salah satunya tercermin dari situs-situs bersejarah seperti candi. Di Klaten, terdapat banyak candi ikonik, salah satunya adalah Candi Sewu.

    Candi Sewu

    Candi Sewu memiliki daya tarik tersendiri yang tak kalah memukau dibandingkan Candi Prambanan, yang kini menjadi pusat wisata candi di kawasan Klaten. Lokasinya pun berdekatan dengan Candi Prambanan, menjadikannya destinasi yang mudah dijangkau.


    Selain Candi Sewu, ada puluhan candi kecil di sekitarnya yang telah direstorasi dengan baik, menawarkan pengalaman wisata sejarah yang memikat. Berkunjung ke candi ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga sarat dengan pembelajaran sejarah.


    Sejarah Candi Sewu


    Candi ini dikenal sebagai candi Buddha terbesar kedua setelah Candi Borobudur. Dibangun pada abad ke-8, candi ini telah berdiri jauh sebelum Islam mulai menyebar di Nusantara. Menurut candi.perpusnas.go.id, usianya bahkan lebih tua dibandingkan Candi Prambanan dan Borobudur.


    Berdasarkan Prasasti Kelurak (782 M) dan Prasasti Manjusri Grha, candi ini awalnya bernama "Prasada Vajrasana," yang berarti kuil atau candi. Pada masa pemerintahan Raja Rakai Pikatan, candi ini mengalami pemugaran dan perluasan hingga mencapai bentuk kawasan seperti sekarang.


    Rakai Pikatan sendiri adalah raja dari Dinasti Sanjaya yang menikahi Pramodhawardhani, putri dari Dinasti Syailendra. Meski berasal dari keyakinan yang berbeda, hubungan mereka menjadi simbol toleransi, mencerminkan kebebasan beragama yang dianut masyarakat pada masa itu. Inilah salah satu alasan mengapa banyak candi Buddha dan Hindu dibangun berdampingan di Jawa.


    Harga Tiket Masuk Candi Sewu


    Salah satu tempat wisata andalan di Klaten ini menawarkan keindahan yang bisa dinikmati dengan membeli tiket masuk. Ada dua akses menuju lokasi, yakni melalui pintu masuk Candi Prambanan atau langsung dari pintu masuk kawasan candi ini.


    Berikut adalah daftar harga tiket terbaru untuk menikmati kawasan yang dikenal sebagai "candi seribu":


    Retribusi Tarif
    Tiket Masuk Via Candi Prambanan – Dewasa Rp40.000,00/ orang
    Tiket Masuk Via Candi Prambanan – Anak-anak Rp20.000,00/ orang
    Tiket Masuk via Candi Sewu Rp10.000,00/ orang
    Parkir Motor Rp5.000,00
    Parkir Mobil Rp10.000,00

    Catatan: Harga tiket dapat mengalami kenaikan saat akhir pekan, musim liburan, atau hari libur nasional. Pastikan untuk memeriksa informasi terkini sebelum berkunjung.


    Daya Tarik Wisata Candi Sewu


    Kompleks wisata candi ini menyimpan banyak fakta menarik yang menjadikannya unik dan berbeda dari candi lainnya. Keunikan-keunikan ini menjadi daya tarik tersendiri yang sayang untuk dilewatkan.


    Penasaran apa saja keistimewaannya? Simak informasi berikut untuk mengetahuinya.


    Jumlah Candi tidak Genap 1.000 Buah


    Tahukah kamu? Meski nama candi ini berarti "seribu candi," jumlah bangunannya sebenarnya tidak mencapai angka tersebut. Faktanya, kompleks ini hanya memiliki 249 candi.


    Lalu, mengapa disebut seribu candi? Ternyata, nama ini terinspirasi dari legenda Roro Jonggrang yang melegenda hingga kini.


    Cerita Legenda Roro Jonggrang


    Siapa yang tak kenal dengan legenda Roro Jonggrang? Kisah ini konon menjadi asal-usul pembangunan candi ini. Alkisah, seorang pangeran bernama Bandung Bondowoso ingin mempersunting Roro Jonggrang. Namun, Roro menolak karena sang pangeran telah membunuh ayahnya.


    Agar tidak langsung menolak lamaran tersebut, Roro mengajukan syarat, Pangeran harus membangun seribu candi dalam semalam. Dengan bantuan bangsa jin, pembangunan berjalan sangat cepat, mendekati selesai sebelum fajar.


    Namun, untuk menggagalkan candi terakhir, Roro meminta ayam-ayam berkokok lebih awal. Pasukan jin, mengira waktu telah habis, segera berhenti dan pergi.


    Menyadari siasat ini, Pangeran Bandung Bondowoso sangat murka. Dalam amarahnya, ia mengutuk Roro menjadi candi. Candi jelmaan Roro Jonggrang inilah yang kemudian disebut sebagai candi ke-1.000.


    Sarana untuk Belajar Sejarah dan Budaya


    Melalui relief yang terukir indah di dinding candi, kamu bisa mempelajari sejarah dan kehidupan pada masa lampau. Setiap relief menyimpan cerita yang menarik untuk ditelusuri.


    Untuk memahami kisah dan maknanya secara mendalam, kamu dapat memanfaatkan bantuan pemandu. Dengan begitu, informasi yang kamu dapatkan akan lebih akurat dan memperkaya pengalaman kunjungan kamu.


    Pagelaran Seni


    Perlu diketahui, di sekitar kompleks candi ini rutin digelar pagelaran seni yang berlangsung di pelataran Candi Prambanan.


    Pagelaran ini diadakan setiap hari Selasa, Kamis, dan Jumat, dimulai pukul 19.30 hingga 21.30 WIB. Beragam pertunjukan menarik seperti drama, musik tradisional Jawa, hingga Sendratari Ramayana siap memukau para pengunjung dengan keindahan budaya yang khas. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikannya


    Spot Foto


    Hobi swafoto? Kompleks candi ini adalah pilihan yang sempurna untuk kamu! Dengan latar bangunan candi yang megah dan penuh nilai estetika yang otentik, setiap foto yang diambil di sini akan terlihat luar biasa.


    Apalagi jika cuaca cerah, langit biru yang dihiasi awan putih akan menambah keindahan hasil jepretan kamu. Tak diragukan lagi, setiap sudut candi ini adalah spot foto yang ciamik.


    Bersepeda Mengelilingi Candi


    Nikmati pengalaman bersepeda santai mengelilingi kompleks candi yang cantik ini. Pilih waktu yang tepat, seperti pagi hari, untuk menjadikan aktivitas bersepeda kamu semakin menyenangkan.


    Di pagi hari, udara segar dan bersih berpadu dengan suasana yang masih sejuk di sekitar candi. Ditambah lagi, area candi yang relatif sepi akan menjadi bonus tersendiri, memberikan kamu momen yang lebih intim dengan keindahan sejarahnya.


    Sunrise dan Sunset


    Candi ini juga dikenal sebagai titik terbaik untuk menikmati matahari terbit dan terbenam di Klaten. kamu dapat mengabadikan keindahan momen sunrise dan sunset dengan kamera terbaik kamu, menyaksikan langit yang memukau berubah warna di balik kemegahan candi.


    Fasilitas di Candi Sewu


    Seperti halnya destinasi wisata candi lainnya, pengelola telah menyediakan berbagai fasilitas umum untuk memastikan kenyamanan pengunjung. Area parkir yang luas mampu menampung puluhan kendaraan, mulai dari sepeda motor hingga bus, minibus, dan mobil.


    Fasilitas toilet yang terjaga kebersihannya juga tersedia, serta mushola lengkap dengan tempat wudhu untuk memudahkan pengunjung yang ingin beribadah. Bagi kamu yang ingin beristirahat, terdapat sejumlah kursi yang disediakan di sekitar kawasan candi.


    Tak jauh dari kompleks candi, kamu bisa menemukan beberapa pilihan restoran dengan berbagai menu lezat. Nikmati makanan khas Jogja, seperti nasi kucing atau bakmi jawa, yang terkenal dengan cita rasanya yang menggugah selera.


    Lokasi dan Rute ke Candi Sewu

    Lokasi dan Rute ke Candi Sewu

    Candi ini merupakan salah satu objek wisata paling terkenal di Klaten dan Yogyakarta. Terletak di Tlogo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, candi ini mudah dijangkau. Hanya sekitar 11 km dari Kota Yogyakarta, kamu bisa tiba dalam waktu sekitar 30 menit. Cukup ikuti Jalan Jogja-Solo hingga sampai di Pasar Prambanan. Dari sana, kamu tinggal lurus ke arah utara setelah lampu merah pertigaan Candi Prambanan.


    kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti Trans Jogja atau bus jurusan Jogja-Solo. Namun, jika kamu menginginkan perjalanan yang lebih praktis, kamu bisa memilih layanan sewa mobil dari Biro Perjalanan Wisata atau Travel. Dengan berbagai pilihan mobil, paket sewa seperti Avanza Jogja bisa menjadi pilihan tepat untuk biaya terjangkau dan kapasitas 6-8 orang.


    Jangan hanya mengunjungi satu situs candi saja! Lokasi Candi Prambanan dikelilingi oleh berbagai tempat wisata menarik lainnya, jadi manfaatkan waktu liburan kamu untuk mengeksplorasi lebih banyak.


    Jam Operasional Candi Sewu


    kamu bisa mengunjungi situs candi ini kapan saja, bahkan di hari libur. Kompleks candi dibuka setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 17.00 WIB.


    Liburan di tempat yang kaya akan sejarah dan budaya seperti ini tentu memberikan pengalaman liburan yang istimewa. Selain memperluas wawasan, kamu juga bisa menyaksikan langsung kemegahan arsitektur candi yang merupakan karya para arsitek dari zaman kerajaan.


    Agar liburan kamu semakin menyenankan, manfaatkan layanan paket gathering dari Biro Perjalanan Wisata atau Travel. Dengan layanan premium, kamu dan rombongan besar pun akan merasa nyaman selama berlibur.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Kuliner

    +