Gunung Bromo, yang berada di wilayah Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, merupakan gunung api yang masih aktif dengan tinggi mencapai 2. 329 meter di atas level laut. Gunung ini dikenal sebagai destinasi wisata unggulan di Jawa Timur. Pesonanya yang menakjubkan, seperti pemandangan matahari terbenam atau yang dikenal sebagai sunset, serta kawah aktif yang mengeluarkan asap putih, telah menjadi daya tarik yang tidak boleh dilewatkan oleh setiap pengunjung.
Sejarah Gunung Bromo sangat menarik, karena sebenarnya merupakan bagian dari Gunung Tengger yang memiliki ketinggian 4. 000 meter di atas permukaan laut, menjadikannya sebagai gunung tertinggi pada masanya setelah Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3. 676 meter di atas permukaan laut. Akibat seringnya terjadi ledakan kecil yang kemudian berkembang menjadi letusan besar, akhirnya terbentuklah kaldera dengan diameter lebih dari 8 km. Pada abad ke-20 dan ke-21, Gunung Bromo telah mengalami letusan beberapa kali dengan jarak waktu yang konsisten, yaitu setiap 30 tahun. Erupsi yang paling besar berlangsung pada tahun 1974, sedangkan erupsi yang paling baru terjadi pada tanggal 19 Juli 2019.
Jika kamu ingin menikmati keindahan alam dengan suasana hutan, kamu dapat mengunjungi Hutan Bromo. Destinasi Bromo Forest menyuguhkan pesona yang sangat menakjubkan.
Harga Tiket Masuk Gunung Bromo
Sebagai bagian dari kawasan Taman Nasional, pengunjung yang hendak menuju ke daerah Bromo harus membayar tiket masuk terlebih dahulu. Di bawah ini adalah detail harga tiket masuk terbaru ke Bromo bagi kamu yang berencana untuk berkunjung.
Kategori Wisatawan | Hari Libur | Hari Kerja |
---|---|---|
Wisatawan domestik | Rp34.000,00 | Rp29.000,00 |
Wisatawan asing | Rp320.000,00 | Rp220.000,00 |
Selain biaya tiket masuk, pengunjung juga harus menyiapkan biaya retribusi untuk kendaraan mereka saat berkunjung ke Bromo, yang rinciannya adalah sebagai berikut:
Jenis Kendaraan | Harga Sewa |
---|---|
Jeep | Rp500.000,00 – Rp650.000,00 |
Naik kuda | Rp150.000,00 |
Tarif jeep ini berlaku untuk satu kelompok mobil jeep selama perjalanan pergi dan kembali. Artinya, biaya yang dikenakan tidak ditentukan oleh jumlah penumpang, tetapi berdasarkan satu kali perjalanan Jeep yang dilakukan bolak-balik.
Agar biaya perjalanan lebih efisien, kamu dapat menggunakan jasa agen wisata. Terdapat berbagai pilihan paket wisata Bromo yang dapat kamu pilih, yang sudah mencakup semua biaya perjalanan kamu ke Bromo.
Daftar Aktivitas yang Dapat Dilakukan di Gunung Bromo
- Melihat matahari terbit
- Mendaki Gunung Bromo
- Bersepeda atau motoran di lautan pasir
- Berkuda
- Mengunjungi Kawah Bromo
- Wisata fotografi
Biaya dan waktu yang dibutuhkan untuk mengunjungi Gunung Bromo?
Biaya tiket untuk masuk ke Gunung Bromo berkisar antara Rp. 29. 000 hingga Rp. 320.000, tergantung pada hari dan jenis tiket yang dipilih. Kamu dapat mengakses tempat wisata ini melalui empat jalur, yaitu dari Pasuruan, Probolinggo, Pasuruan, dan Malang.
Apabila kamu ingin merasakan keindahan saat matahari terbit, kamu dapat memilih paket Sunrise Tour yang ditawarkan dengan harga Rp. 365.900, kamu juga memiliki pilihan untuk membeli paket Private Day Tour dengan harga Rp. 987.952.
Untuk sampai ke Gunung Bromo, kamu bisa menggunakan transportasi umum seperti bus atau kereta hingga stasiun terdekat, lalu melanjutkan perjalanan dengan mobil pribadi atau menyewa kendaraan seperti mobil atau sepeda motor. Harga sewa mobil jeep untuk menjelajahi area sekitar Gunung Bromo berada di kisaran Rp. 500. 000. Jika kamu berminat untuk menyewa kuda, biaya yang diperlukan berkisar antara Rp. 70.000 hingga Rp. 100.000 Jika kamu memilih untuk menggunakan ojek sepeda motor, tarifnya berkisar antara Rp. 150.000 hingga Rp. 200.000.
Mengapa Wisata Bromo Sangat Populer?
Gunung Bromo sangat populer sebagai tempat wisata karena ada beberapa faktor, diantaranya:
- Keindahan alam: Gunung Bromo memiliki pemandangan alam yang sangat menakjubkan, dengan pasir kuning yang luas dan kawah yang aktif. Pemandangan dari puncak Penanjakan sangat indah dan mempesona, dengan gunung-gunung di sekitarnya yang terlihat jelas.
- Aksesibilitas: Gunung Bromo mudah dijangkau dari beberapa kota besar di Jawa Timur, seperti Surabaya dan Malang, dan juga dapat dijangkau dengan berbagai jenis transportasi seperti mobil, bus, dan motor.
- Berbagai aktivitas: Gunung Bromo menawarkan berbagai macam aktivitas, seperti trekking, bersepeda, dan berkemah. Ada juga beberapa tempat wisata lain seperti Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru yang menawarkan pemandangan alam yang indah dan berbagai jenis satwa liar.
- Tradisi dan budaya: Gunung Bromo juga merupakan tempat yang penting dalam tradisi dan budaya suku Tengger di sekitarnya, yang menyelenggarakan upacara Kasodo setiap tahun. Upacara ini menarik banyak pengunjung yang ingin menyaksikan tradisi yang unik dan menyaksikan kebudayaan lokal.
- Kemudahan dalam berorganisasi: Gunung Bromo juga menawarkan kemudahan dalam berorganisasi untuk wisatawan yang ingin mengunjungi Bromo dengan rombongan, banyak penginapan, transportasi dan tour operator yang siap melayani.
Rute Menuju Wisata Gunung Bromo
Lokasi gunung Bromo berada di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Taman Nasional ini termasuk dalam wilayah administrasi 4 kabupaten sekaligus yakni Probolinggo, Malang, Pasuruan dan Lumajang. Kamu bisa menuju lokasi Bromo melalui salah satu kabupaten tersebut dengan rute seperti berikut ini.
Ke Bromo Dari Probolinggo
Dari Probolinggo, kamu bisa menuju desa Cemoro Lawang melalui Tongas. Jalurnya yang tidak terlalu curam bisa dilalui menggunakan motor atau mobil pribadi dengan mudah.
Rata-rata wisatawan yang datang memilih menginap terlebih dahulu di hotel atau homestay yang tersedia. Setelah itu, baru berangkat saat dini hari untuk menyaksikan sunrise melalui spot-spot terbaik yang ada seperti Penanjakan dan Bukit Kingkong.
Ke Bromo Dari Malang
Untuk menuju Bromo dari Malang, kamu bisa berangkat menuju daerah Tumpang. Di Desa ini tersedia banyak penyewaan Jeep yang siap mengantar atau bahkan menjemput kamu untuk melihat Bromo.
Dari Tumpang, kamu akan melewati berbagai keindahan alam dan objek wisata di sekitar Bromo. Jalur ini juga sering ditempuh oleh para pendaki Gunung Semeru karena langsung menuju basecamp pendakian Ranu Pane.
Ke Bromo Dari Pasuruan
Jika kamu berangkat dari Pasuruan, ambil jalan menuju desa Tosari. Dari Pasuruan menuju Tosari bisa ditempuh sekitar 1 jam perjalanan menggunakan mobil pribadi.
Sampai di Tosari kamu harus menyewa Jeep untuk bisa sampai menuju Bromo karena jalurnya yang cukup sulit dilalui kendaraan biasa. Dengan melewati Tosari kamu bisa memilih banyak spot untuk melihat sunrise Bromo seperti Bukit Cinta atau Penanjakan.
Ke Bromo Dari Lumajang
Kamu yang ingin menggunakan motor menuju Bromo juga bisa berangkat dari Lumajang. Jalur yang dilalui yakni melewati Senduro menuju arah Ranu Pane.
Setibanya di Ranu Pane kamu bisa melanjutkan ke pertigaan Jempalan sambil menyusuri lautan pasir Bromo menuju tempat parkir Watu Kutho. Kamu juga bisa berhenti mampir di Puncak B29 yang ada di desa Senduro untuk melihat keindahan sunrise gunung Bromo.
Spot Terbaik Untuk Dikunjungi di Gunung Bromo
Mungkin ada yang bertanya kira-kira dari malang ke bromo berapa jam, untuk menempuk ke bromo kurang lebih butuh 1.5 jam.
Keindahan Bromo bisa dinikmati dari berbagai tempat. Uniknya masing-masing tempat ini menawarkan pemandangan berbeda namun dengan pesona tetap indah menawan.
Berikut ini beberapa spot terbaik yang sering dikunjungi wisatawan untuk menyaksikan sunrise Bromo.
Penanjakan 1
Tempat ini biasa disebut juga view point 1 dan bisa diakses dengan mudah dari arah Pasuruan. Untuk kamu yang datang dari arah Malang atau Probolinggo bisa juga menuju Penanjakan 1 menggunakan Jeep Sewaan.
View yang ditawarkan dari penanjakan 1 ini sangat menakjubkan. Lautan awan menyelimuti puncak gunung Bromo dan gunung lain terlihat dengan jelas, begitu juga dengan desa-desa di sekitar.
Penanjakan 2
Penanjakan 2 atau lebih dikenal dengan Seruni Point ini berada di daerah Cemoro Lawang, Probolinggo. Spot satu ini menjadi viewpoint alternatif sunrise Bromo jika tidak memungkinkan ke spot view yang lain.
Di Seruni Point kamu bisa menyaksikan sunrise Bromo dengan lebih dekat karena spot view yang tidak terlalu tinggi. Selain itu di Penanjakan 2 dibangun 4 Gapura bergaya Hindu yang menambah keindahan pemandangan gunung Bromo di pagi hari.
Puncak B29
Selain Spot View Penanjakan, wisatawan juga sering mengunjungi Puncak B29 yang berada di Senduro Lumajang. Pemandangan dari Puncak B29 sangat pas dinikmati tidak hanya saat matahari terbit namun juga saat terbenam.
Barisan gunung Semeru, Arjuno, dan Argopuro dapat terlihat jelas menghiasi pemandangan gunung Bromo. Agar bisa menikmati keindahan pagi dan sore hari gunung Bromo, tidak jarang wisatawan memilih mendirikan tenda di Puncak B29.
Bukit Teletubbies
Tidak hanya menyuguhkan pemandangan indah saat matahari terbit, Bromo juga memiliki tempat menarik seperti Bukit Teletubbies. Padang savana hijau ini selalu ramai wisatawan terutama setelah menyaksikan sunrise di Penanjakan 1, Kingkong Hill, atau Seruni Point.
Wisatawan bisa berfoto dengan latar gunung Bromo dan bukit-bukit hijau yang terlihat unik. Tidak jarang Jeep yang mereka gunakan juga dimanfaatkan sebagai properti saat berfoto.
Masih banyak tempat wisata lain yang juga bisa kamu kunjungi saat berada di area gunung Bromo. Seperti misalnya kawah Bromo, Pasir Berbisik, lautan pasir dan Pura Luhur Poten yang ada di Gunung Bromo.
Jam Buka Wisata Gunung Bromo
Gunung Bromo buka selama 24 jam nonstop, sehingga para wisatawan dapat mengunjungi dan menikmati keindahan Bromo kapan saja. Walaupun demikian, agar memperoleh pengalaman yang maksimal, sebaiknya kamu datang pada waktu yang paling ideal untuk mengunjungi Bromo.
Umumnya, di musim panas atau saat cuaca sedang cerah, panorama Bromo dapat terlihat dengan sangat menawan. Disarankan untuk berkunjung pada pagi atau sore hari, dan kamu dapat memilih untuk menginap di hotel-hotel yang ada di sekitar kawasan Bromo.
Tips Mengunjungi Gunung Bromo
Berikut ini beberapa tips untuk kamu yang ingin menikmati keindahan Bromo dengan aman dan nyaman.
- Persiapkan peralatan lengkap seperti Jaket, syal, sepatu, masker, kacamata, dan sunblock sebelum menuju Bromo agar terhindar dingin, pasir, dan panas.
- Usahakan menginap dekat dengan area Bromo karena perjalanan biasanya berlangsung saat dini hari agar mendapatkan sunrise terbaik.
- Jika kamu berencana menggunakan motor pastikan dalam kondisi terbaik karena jalur berpasir dan medan yang berat untuk menuju Bromo.
- Sewa jauh-jauh hari jeep yang ingin kamu gunakan supaya mendapatkan kepastian rute dan keberangkatan kamu.
- Jika menggunakan rental mobil Malang, pastikan menitipkan kendaraan di dekat penyewaan Jeep di Pasar Tumpang untuk keamanan.
- Gunakan jasa agen perjalanan dengan memilih paket wisata bromo murah agar mendapatkan rekomendasi penginapan, jeep, atau rute terbaik.
Gunung Yang ada di malang
Terdapat banyak pegunungan yang menghiasi kota wisata Malang. Sebagai kota yang dijuluki Kota Bunga, Malang selalu menawarkan keindahan yang tidak ditemukan di tempat lain. Berikut adalah beberapa rekomendasi gunung di Malang yang sangat cocok untuk para pendaki:
- Gunung Panderman
- Gunung Butak
- Gunung Semeru
- Gunung Anjasmoro
- Gunung kelud
- Gunung widodaren
Bromo tetap menyimpan beragam daya tarik yang bisa kamu rasakan. Rencanakan dengan baik supaya perjalanan kamu tidak berakhir mengecewakan.